Apakah yang dimaksud dengan lingkungan? Lingkungan adalah satu kesatuan hidup antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang ada di atas tanah, di dalam tanah maupun di perairan. Di dalam lingkungannya, setiap makhluk hidup bergantung pada makhluk hidup lain dan bergantung pula pada sumber daya alam yang ada di sekitarnya.
Istilah lingkungan berasal dari kata “Environment”, yang memiliki makna “The physical, chemical, and biotic condition surrounding an organism”. Berdasarkan istilah tersebut, lingkungan secara umum diartikan sebagai segala sesuatu di luar individu. Segala sesuatu di luar individu merupakan sistem yang kompleks sehingga dapat memengaruhi satu sama lain.
Kondisi yang saling memengaruhi ini membuat lingkungan selalu dinamis dan dapat berubahubah sesuai dengan kondisi dan seberapa besar komponen lingkungan itu dapat memengaruhi dengan kuat.
Lingkungan terdiri atas dua komponen utama, yaitu komponen biotik terdiri atas makhluk hidup dan komponen abiotik terdiri atas makhluk tak hidup atau benda mati.
Hubungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya, baik lingkungan yang berupa makhluk hidup maupun benda-benda tak hidup membentuk suatu hubungan timbal balik yang rumit dan kompleks.
Hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya biasa disebut ekosistem.
Perhatikan gambar berikut!
Apakah ada interaksi yang saling membutuhkan dari ke-3 gambar tersebut? Bapak Petani bunga begitu terampil merawat tanamannya. Indahnya bunga yang bermekaran karena ada bantuan dari cacing dan kupu-kupu. Cacing secara tidak langsung dapat menyuburkan tanah menjadi gembur melalui gerakan tubuhnya sehingga membuat jalan di tanah yang memudahkan unsur zat penyubur bekerja untuk tanah.
Sedangkan kupu-kupu dengan penyerbukannya dapat mempercepat reproduksi antara benang sari dan putik. Intinya ke-3 gambar tersebut mempunyai interaksi saling membutuhkan.
Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang mempengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung. Lingkungan bisa dibedakan menjadi lingkungan biotik yang tediri dari makhluk hidup dan lingkungan abiotik yang terdiri dari benda-benda mati
atau tidak hidup.
Dapatkah kalian menjelaskan bagaimana komponen abiotik (suhu) terhadap komponen biotik (ikan) suatu ekosistem?
1. Komponen Biotik
Komponen biotik adalah komponen dalam ekosistem yang mengacu pada makhluk hidup atau organisme. Semua makhluk hidup dalam ekosistem adalah merupakan komponen biotik, baik itu manusia, hewan, tumbuhan, hingga makhluk mikroskopik seperti bakteri atau dekomposer.
Berdasarkan cara mendapatkan makanannya komponen biotik ini dibedakan menjadi tiga, produsen (autotrof), konsumen (heterotrof), dan (dekomposer).
a. Produsen (Autotrof)
Pengertian produsen atau organisme autotrof adalah komponen biotik atau makhluk hidup yang menghasilkan makanannya sendiri. Tumbuhan membuat makanannya sendiri lewat fotosintesis karena tumbuhan memiliki klorofil dan bisa mendapatkan karbondioksida, air, dan sinar matahari sebagai syarat melakukan fotosintesis.
b. Konsumen (Heterotrof)
Pengertian konsumen atau organisme heterotrof adalah komponen biotik atau makhluk hidup yang tidak dapat menghasilkan makanannya sendiri dan bergantung pada organisme lain sebagai bahan makanan. Hewan termasuk sebagai konsumen atau organisme heterotrof ini.
Terdapat 3 jenis-jenis konsumen berdasarkan dari sumber makanan yang dikonsumsi antara lain yaitu:
1) Karnivora, yakni organisme yang sumber makanannya adalah daging organisme lain.
Contoh karnivora misalnya singa, harimau, buaya, serigala, dan hiu.
2) Herbivora, yakni organisme yang sumber makanannya adalah daun atau tumbuhan.
Contoh herbivora misalnya sapi, kambing, kerbau, rusa, jerapah, dan zebra.
3) Omnivora, yakni organisme yang sumber makanannya bisa berasal dari tumbuhan atau organisme lain.
Contoh omnivora misalnya beruang, monyet, ayam, tikus, dan babi.
c. Pengurai (Dekomposer)
Pengurai atau dekomposer adalah organisme yang bertugas untuk menguraikan sisa-sisa makhluk hidup lainnya yang telah mati untuk dijadikan mineral dan unsur hara tanah.
Adanya dekomposer membuat keseimbangan ekosistem terjaga karena semua organisme kembali lagi ke asal bentuknya menjadi sumber daya alam. Contoh pengurai misalnya bakteri, jamur, cacing tanah, dan sebagainya.
2. Komponen Abiotik
Komponen abiotik adalah komponen tidak hidup ada pada sebuah ekosistem. Adanya komponen sangat menentukan apa saja jenis makhluk hidup yang bisa tinggal dan bertahan di sebuah lingkungan tertentu.
Yang termasuk dalam komponen abiotik atau hidup dalam ekosistem antara lain adalah air, udara, tanah suhu, kelembaban, sinar matahari, iklim, dan lain-lain.
3. Komponen dalam Ekosistem
Perhatikan gambar di bawah ini!
|
Gambar: Ekosistem Hutan
|
Apa yang Ananda lihat pada gambar di atas? Makhluk hidup apa saja yang mungkin hidup di lingkungan tersebut? Apakah makhluk yang hidup di dalam lingkungan tersebut saling berhubungan satu dengan yang lain? Pernahkah Ananda memperhatikan bagaimana berbagai makhluk hidup itu saling berinteraksi dengan lingkungannya? Komponen-komponen apa sajakah yang ada di dalamnya?